Tugas Individu 4



PENGANTAR BISNIS
(Peluang Bisnis Daur Ulang Koran Bekas)




Nama                            : Roby Aditya Negara
NPM                             : 28213044
Kelas                              : 1EB20





I        PENDAHULUAN

          Bagi sebagian orang, kertas koran hanya sebuah sampah dan limbah yang  tidak memiliki nilai ekonomis. Biasanya, koran-koran bekas tersebut dibuang begitu saja. Namun sebenarnya koran bekas ini bisa memiliki nilai ekonomi yang lebih tinggi dari harga koran per eksemplarnya. Koran bekas yang biasa kita buang bisa menjadi sumber penghasilan jika kita jeli melihatnya .Koran Bekas dapat kita buat menjadi beragam produk seperti guci , tempat sampah, kotak tisu, souvenir, tas, frame foto dan bingkai kaca.Koran daur ulang dapat dikreasikan menjadi benda – benda seni yang memiliki nilai jual cukup tinggi, misalnya saja dibuat pigura, kotak pensil, kartu ucapan, blocknote, ataupun souvenir lainnya. Nah ternyata dari Koran  bekas ini tersimpan potensi peluang usaha bisnis. Intinya asal kita menambahkan nilai tambah pada benda tersebut agar bernilai ekonomi tinggi dan dapat menjadi sebuah peluang bisnis yang menjanjikan. Usaha  Koran daur ulang ini turut mendukung kampanye “go green” yang saat ini sedang gencar digalakan oleh berbagai kalangan. Apalagi saat ini penjualan tidak hanya dilakukan di dalam negeri , bahkan diluar negeri penjualannya sangat fantastis. Kita tahu bahwa para pembeli dari luar negeri memiliki standar tinggi dalam menentukan barang kerajinan yang akan dibeli.Untuk itu kualitas barang merupakan peranan utama untuk mendapatkan pasar domestic ataupun mancanegara.Dengan demikian selain mendukung kampanye ”go green” bisnis daur ulang koran bekas ini masih memiliki prospek yang menjanjikan kedepannya.

 
  

II      ISI

MENGAPA MEMILIH BISNIS DAUR ULANG KORAN BEKAS

          Hal ini merupakan pertanyaan awal dari setiap kita sebelum menetapkan suatu bisnis yang akan kita mulai, apalagi para perintis bisnis muda atau pemula dalam berbisnis. Selain sumber informasi ,Koran juga dapat dibuat suatu kerajinan yang bernilai ekonomi lebih tinggi.Kita menganggap bahwa Koran bekas ini hanya tumpukkan sampah yang tidak berguna.Namun pada kenyataannya , Koran bekas dapat menjadi barang kerajinan yang bernilai ekonomi tinggi. Apalagi saat ini kesadaran masyarakat mengenai pemanasan global membuat orang berlomba-lomba untuk memanfaatkan barang bekas agar mengurangi tumpukan sampah. Termasuk diantaranya adalah memanfaatkan kertas koran bekas untuk dijadikan berbagai bentuk kerajinan. Berbisnis kerajinan dari koran bekas terbilang mudah dan murah. Bahan bakunya sangat mudah ditemukan dan harganya murah apalagi jiaka kita berlangganan sendiri, bahkan bisa gratis apabila kita bisa meminta tetangga atau kerabat untuk “menyumbangkan” koran bekas bagi usaha kita. Selain itu membuat kerajinan dari koran bekas juga tidak sulit. Dengan sedikit kreativitas, ketelatenan, dan kejelian melihat trend pasar yang sedang diminati saat ini, kita bisa menjalankan bisnis ini dengan mendapatkan laba yang besar.


PEMASARAN KERAJINAN KORAN BEKAS

          Pemasaran kerajinan Koran bekas ini masih terbuka luas pasarannya sehingga menjadi sebuah peluang bisnis yang menguntungkan dan menjanjikan.Dengan keunikan bentuk kerajinan yang dihasilkan dari kreatifitas kita dapat dengan sendiri nya memiliki jumlah peminat yang besar.Apalagi dizaman serba teknologi saat ini kita dapat melakukan kegiatan pemasaran melalui media internet yaitu jejaring social dan website sebagai media yang jangkauannya lebih luas dan dengan biaya minimalis.Untuk dapat diperkenalkan lagi kita dapat mengikuti berbagai pameran .Karena setiap mengikuti acara pameran ,hal ini merupakan model pemasaran konvensional yang bisa membawa kerajinan kita untuk lebih dikenal lagi . Dan juga dalam memasarkan barang kerajinan berbahan koran bekas, para wirausahawan atau  biasanya melakukannya lewat toko galeri dan melalui media online. Dengan demikian, omzet penjualan dapat menjadi lebih besar.


MANFAAT DARI DAUR ULANG KORAN BEKAS

          Selain turut mendukung kampanye “go green” yang saat ini sedang gencar digalakan oleh berbagai kalangan.Daur ulang kertas ini menurut penelitian , ternyata kertas daur ulang menghemat sumber daya alam , menghemat energy , mengurangi emisi gas rumah kaca , dan membuat ruang TPA gratis untuk jenis lain dari sampah yang tidak dapat didaur ulang. Daur ulang satu ton kertas dapat menghemat 17 pohon, 7.000 galon air, 380 galon minyak, 3,3 meter kubik ruang TPA dan 4.000 kilowatt energi yang cukup untuk kekuatan rumah rata-rata US selama enam bulan-dan mengurangi emisi gas rumah kaca oleh satu metrik ton ekuivalen karbon (MTCE).  

KESIMPULAN 

         
§   Menjadi seorang wirausaha memerlukan keberanian dan tekad yang kuat serta halangan yang tidak mudah.
§ Kemauan dan tekad yang kuat merupakan modal utama dalam membangun sebuah usaha.
§ Sebagai bukti bisnis daur ulang Koran beksa merupakan suatu prospek bisnis yang tetap potensial untuk kedepannya.
§    Mendukung kampanye “go green” saat ini.
§ Kertas daur ulang menghemat sumber daya alam , menghemat energy , mengurangi emisi gas rumah kaca.
§    Kreativitas merupak modal utama dalam memulai usaha ini.



DAFTAR PUSTAKA

              





  • §  Yahondono, Daur Ulang Kertas untuk hobi,kanisius,Yogyakarta,2009



§

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PRINSIP-PRINSIP ETIKA MENURUT AICPA , IFAC DAN IAI

AICPA ( AMERICAN INSTITUTE  OF CERITIFIED PUBLIC ACCOUNTANTS ) Prinsip - Prinsip Etika American Institute Of Certified Public Accountants (AICPA) : Tanggung Jawab: Dalam menjalankan tanggung jawab sebagai seorang profesional, anggota harus menjalankan pertimbangan moral dan profesional secara sensitif. Kepentingan Publik: Anggota harus menerima kewajiban mereka untuk bertindak sedemikian rupa demi melayani kepentingan publik, menghormati kepercayaan publik, dan menunjukan komitmen atas profesionalisme. Integritas: Untuk memelihara dan memperluas keyakinan publik, anggota harus melaksanakan semua tanggung jawab profesinal dengan ras integritas tertinggi. Objektivitas dan Independensi: Seorang anggota harus memelihara objektivitas dan bebas dari konflik kepentingan dalam menunaikan tanggung jawab profesional. Seorang anggota dalam praktik publik seharusnya menjaga independensi dalam fakta dan penampilan saat memberikan jasa auditing dan ates...
Baca selengkapnya

TUGAS 4 (SURAT MENYURAT) " SOFTSKILL" ( BAHASA INDONESIA 2 )

Gambar
Nama : Roby Aditya Negara NPM   : 28213044 Kelas  : 3EB12 SURAT MENYURAT Arti dan Fungsi Surat Menyurat Surat merupakan suatu sarana komunikasi tertulis untuk menyampaikan informasi, pernyataan atau pesan kepada pihak lain yang mempunyai keperluan kegiatan dengan bentuk tertentu. Oleh karena itu surat mempunyai beberapa fungsi di antaranya adalah: Sebagai alat bukti autentik  Sebagai alat pengingat Sebagai bukti historis Sebagai pedoman untuk bertindak Sebagai duta / wakil Sebagai jaminan keamanan Sebagai media komunikasi Sebagai barometer kemajuan suatu kantor Bagian-bagian Surat 1) Kepala Surat.                                                                                               ...
Baca selengkapnya

Tugas 2 ( Komparatif SAK Indonesia dengan Jerman )

Komparatif Standar Akuntansi Keuangan Indonesia dengan Jerman Standar Akuntansi Keuangan Negara Indonesia Standar Akuntansi Keuangan (SAK) adalah Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK IAI) dan Dewan Standar Syariah Ikatan Akuntan Indonesia (DSAS IAI) serta peraturan regulator pasar modal untuk entitas yang berada di bawah pengawasannya.Efektif 1 Januari 2015 yang berlaku di Indonesia secara garis besar akan konvergen dengan International Financial Reporting Standards (IFRS) yang berlaku efektif 1 Januari 2014. DSAK IAI telah berhasil meminimalkan perbedaan antara kedua standar, dari tiga tahun di 1 januari 2012 menjadi satu tahun di 1 Januari 2015. Ini merupakan suatu bentuk komitmen Indonesia melalui DSAK IAI dalam memainkan perannya selaku satu-satunya anggota G20 di kawasan Asia Tenggara. Selain SAK yang berbasis IFRS, DSAK IAI telah menerbitkan PSAK da...
Baca selengkapnya